Sabtu, 23 April 2016

Benda Berat dan Ringan, Yang Mana Akan Jatuh Duluan?

Ini asumsi mungkin sering kita dengar di kalangan anak SD atau SMP. Bahkan guru SD atau SMP mungkin juga percaya kalau benda lebih berat akan jatuh duluan. Hal ini secara filosofi disebut: straw man fallacy. Artinya orang-orang ini menyatakan pernyataan yang bukan bidang keahliannya sehingga kerebilitasannya dipertanyakan. Hal ini secara fisika disebut: salah. Bedakan fisikawan dengan filosofis. Fisikawan tidak mem-bullshit-kan jawaban terlalu banyak.  



 Jawabannya? Salah. Jika dua benda dengan massa yang sama dijatuhkan dari ketinggian yang sama, kedua benda tersebut tidak akan jatuh pada waktu yang bersamaan dengan syarat gaya gesek udara tidak berpengaruh banyak pada kedua benda tersebut. Alasannya adalah kedua benda tersebut mengalami akselerasi yang sama. Kalau dijatuhkan di permukaan bumi, kedua benda tersebut mengalami akselerasi sebesar 9.82 m/s^2. Dan akselerasi ini sama sekali tidak dipengaruhi oleh massa benda tersebut. Kedua benda tidak akan jatuh bersamaan dari ketinggian yang sama jika akselerasi gravitasi yang dialami kedua benda tersebut berbeda. Contohnya benda dengan massa 10kg dijatuhkan dari ketinggian 10m di permukaan bumi tidak akan jatuh bersamaan dengan benda 10kg dijatuhkan dengan ketinggian 10m di permukaan bulan, walaupun diatuhkan secara bersamaan. 

Kalau tidak percaya, boleh kalian coba jatuhkan pacar dengan bola voli secara bersamaan dari lantai 10. Disarankan sebelum dicoba, pacarnya diasuransikan dulu. Saya ga tanggung jawab. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar